Minggu, 25 Maret 2012

Apa yang dimaksud dengan Frame, Keyframe, Motion tween pada Adobe Flash ?

Adobe Flash


Definisi Adobe Flash
Definisi atau pengertian Adobe Flash apa yang dimaksud dengan kata Adobe Flash - Ketemu lagi dengan artikel terbaru pandaun sukses blogger hari ini. kali ini kita membahas Definisi Adobe Flash, di mana sebelumnya saya membahas Definisi estensi berikut ini Definisi Adobe Flash.

Adobe Flash Dahulu bernama Macromedia Flash, merupakan salah satu produk software komputer unggulan dari Adobe Systems. Adobe Flash digunakan untuk membuat gambar vektor dan animasi gambar. file yang dihasilkan dari Adobe Flash mempunyai ekstensi .swf dan dapat diputar di web browser yang telah ter-install Adobe Flash Player. Adobe Flash menggunakan bahasa pemrograman bernama ActionScript yang muncul kali pertama pada Flash 5.

1. Pengertian Motion tween
Shape tweening berguna untuk mengubah bentuk. Flash hanya dapat mengubah bentuk, jadi jangan mencoba untuk melakukan Shape tween untuk group, symbol, atau teks. Hal ini tidak akan berhasil
2. Pengertian Masking
masking adalah animasi efek lampu panggung. Maklum objek yang saya gunakan adalah lingkaran dan diletakkan di atas teks
3. Pengertian Motion Guide
Motion Guide adalah suatu garis penghubung antara posisi awal dengan posisi akhir suatu bentukan agar saat melakukan motion tweening, bentukan tersebut akan mengikuti garis lintasan yang menghubungkan posisi awal dengan posisi akhir
Langkah-langkah membuat shape tween adalah :
1.      Tunjuk frame dimana kita ingin membuat animasi. Jika belum berupa keyframe maka rubahlah menjadi keyframe.
2.      Buatlah gambar pada stage. Ingatlah shape tween hanya bekerja pada bentuk – bukan pada group, simbol atau teks yang dapat diedit. Untuk 3 elemen tersebut maka perlu mengubahnya menjadi bentuk dasar dengan melakukan perintah Modify | Break Apart.
3.      Buatlah sebuah keyframe kedua, dan buatlah gambar akhir pada stage.
4.      Bukalah pada kotak dialog Frame Properties dengan mengklik ganda pada maupun yang berada di antara dua keyframe. Dapat juga memblok sebuah frame diantaranya dan kemudian memilih menu Modify | Frame.
5.      Pilih tab Tweening dan pilih shape pada field Tweening. Kita akan melihat beberapa pilihan untuk merubah shape tween seperti yang terlihat pada gambar di bawah ini.
6.      Pilih salah satu Blend Type. Pilihan Distributive akan menciptakan animasi transasi bentuk yang halus, sedangkan pilihan Angular akan menciptakan transisi bentukdengan sudut dan garis-garis lurus. Jika gambar akhir berisi bentuk yang mempunyai sudut dan garis, pilih Angular, selain itu pilih Distributive.
7.      Jika perlu rubahlah Easing slider. Easing menentukan bagaimana animasi dari awal sampai akhir. Ini berguna jika ingin menciptakan efek mempercepat atau memperlambat. Jika ingin animasi ini mulai dengan lambat kemudian cepat, geser slider ke arah in, jikasebaliknya geser slide ke arah out. Jiak diinginkan kecepatan animasi konstan maka biarkan slider berada ditengah. Dapat juga mengetik besar dari Easing yaitu dari -100 sampai 1000.
8.      Tekan tombol OK. Teslah animasi dengan memilih menu Control | Play (enter).

Membangun Layer Mask Untuk Membuat Animasi Dengan Flash
Penyiapan layer mask dilakukan dengan cara sebagai berikut:
1.      Buat satu layer untuk dijadikan layer mask
2.      Klik kanan layer tersebut dan pilih ‘Mask’.  Icon layer akan berubah seperti di tunjukkan pada gambar di atas.
3.      Seret layer-layer ke bagian bawah layer mask mengarah sedikit kekanan agar layer-layer tersebut menjadi sublayer dari layer mask.

Cara Membuat Animasi Flash dengan Motion Guide
Cara membuat animasi flash dengan memanfaatkan layer motion guide secara lengkap diperagakan pada video Cara Membuat Animasi Flash di atas.
Yang penting diingat adalah bentukan pada posisi awal dan posisi akhir harus berada tepat pada titik di garis lintasan (snapping).  Gunakan Snap To Objects dan Snap to Guides untuk membantu hal ini.  (Menu: View – Snapping – Snap to Object atau Snap to Guides)
Penting pula agar garis lintasan jangan bersifat tertutup dimana saat tweening perpindahan bentukan akan mengikuti garis lintasan terpendek yang mungkin bukan merupakan arah lintasan yang kita inginkan.

2 komentar: